Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan Umum dan Khusus pada Perpustakaan Nasional RI Deni Kurniadi mengapresiasi gerakan literasi yang digagas Polresta Tangerang.
Atas apresiasi itu, Perpusnas menyumbang 500 eksemplar buku untuk Polresta Tangerang. Bahkan, Perpusnas juga rencananya akan memberikan 1 unit mobil perpustakaan keliling untuk Polresta Tangerang.
“Saya siap bantu gerakan membaca yang digagas Polresta Tangerang. 500 eksemplar buku untuk pojok baca Polresta Tangerang,” kata Deni saat acara Jambore ke-3 Perpusda Kabupaten Tangerang, Kamis (28/9/17).
Deni mengatakan, terobosan Polresta Tangerang di bidang literasi adalah hal yang luar biasa. Dikatakannya, kepedulian polisi terhadap minat baca adalah bukti bahwa polisi bisa hadir di semua aspek kehidupan.
“Bagi saya ini istimewa. Polisi tidak hanya memelihara keamanan namun berperan mencerdaskan masyarakat melalui membaca,” ujarnya.
Deni mengaku salut dengan inovasi Kapolresta Tangerang AKBP H.M. Sabilul Alif. Menurutnya, menjadikan bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak gerakan membaca bukan hanya bisa mencerdaskan masyarakat. Namun juga bisa mengakrabkan polisi dengan masyarakat.
“Tidak hanya Perpusnas, Kepala Perpusda Kabupaten Tangerang (Yusrizal-red) juga mendukung penuh gerakan literasi bersama polisi yang digagas Polresta Tangerang,” terangnya.
Kapolres sendiri mengaku tidak menyangka gerakan literasi Polresta Tangerang mendapat sambutan hangat. Kapolres meyakini, niat baik mencerdaskan bangsa selalu mendapat pertolongan Yang Maha Kuasa.
“Kami prihatin, minat baca masyarakat masih rendah. Karena itulah kami terpanggil untuk turut berkontribusi,” kata Kapolres.
Kapolres menambahkan, gerakan literasi bersama polisi yang digagasnya adalah cara humanis untuk mendekatkan diri dengan masyarakat. Kapolres menambahkan, mengajak masyarakat membaca berarti membawa masyarakat dari ruang gelap gulita ke ruang penuh cahaya.
“Membaca adalah cara paling sederhana untuk memanusiakan manusia,” tandas Kapolres.
